BATTERE CHARGER GENSET
Fungsi dari BATTERE CHARGER GENSET
Merubah Input tegangan arus AC dari PLN menjadi arus DC ke
Battere.
Mensuplai tegangan ke BATTERE / ACCU di Genset pada saat
Genset tidak dioperasikan agar Voltage dan Ammpere Battere tetap terjaga
stabil dan tetap kuat digunakan pada
saat akan menghidupkan / Starter Genset .
Persyaratan dari Battere Charger
Mensuplai tegangan arus DC yang stabil dengan maksimal output DC terjaga di 14 Volt ( untuk ACCU 12
Volt ) dan 27 Volt ( untuk ACCU 24 Volt )
Dilengkapi System controller dan proteksi sebagai pengaman
jika terjadi masalah short / over cash.
System Interlock hanya berfungsi saat Genset tidak
dioperasikan
Komponen Installation Battere Charger
1.
Battere Charger ( SEG, DEEPSEA, SMART GEN, DCE,
CSS, dll....)
2.
Fuse / MCB
3.
Relay Interlock System
4.
DC voltmeter
5.
Ammpere meter
6.
Kabel Kontrol
Pentingkah Battere Charger pada Genset.?
Jawabannya adalah : YA..!
Masalah utama pada Genset adalah tidak bisa Starter / hidup
yang disebabkan karena kondisi Batter yang lemah karena Genset jarang
dihidupkan.
Pada Genset yang tidak dilengkapi Battere Charger biasanya
operator genset akan melepas kabel Battere dan dipasang kembali saat akan
dihidupkan. Hal seperti ini tidak efektif dan berbahaya jika salah dalam pemasangan
kabel Battere terutama pada malam hari.
Untuk Genset dengan komponen controller MODUL GENSET sangat
riskan dan beresiko kerusakan pada Modul Genset jika melepas kabel power
Battere langsung, tidak melalui Fuse / MCB.
Battere tanpa Battere Charger dapat bertahan sekitar 1 tahun
atau lebih.
Tapi Battere dengan Battere Charger dapat bertahan sekitar 2
tahun atau lebih.
Fungsi Battere Charger bisa menghemat penggantian Battere.